Allah dalam menurunkan ajaran islam
tentunya memberikan petunjuk serta teladan dari adanya seorang Rasul. Nabi
Muhammad SAW adalah Rasulullah yang memberikan teladan dan juga petunjuk bagi
orang-orang Islam untuk melaksanakan hidup sesuai yang Allah kehendaki. Untuk
itulah, Umat Islam diperintahkan juga oleh Allah untuk mengikuti apa yang Rasul
contohkan termasuk yang sesuai dengan Rukun Islam, Dasar Hukum Islam, Fungsi
Iman Kepada Allah SWT, Sumber Syariat Islam, dan Rukun Iman.
Adanya Sunnah Rasul tentunya mempermudah
kita untuk melaksanakan ajaran Islam dan menjalankan kehidupan kita dengan
sebaik-baiknya. Tentu saja tanpa adanya Rasulullah yang mencontohkan umat islam
akan kesulitan dan tidak bisa berlaku benar.
Untuk itu, salah satu amalan atau sunnah
yang Rasulullah contohkan adalah saat manusia tidur. Sunnah Sebelum Tidur adalah bagian dari ajaran islam. Islam agama
yang sangat lengkap, yang memberikan petunjuk mulai dari bagun tidur hingga
manusia tertidur kembali. Adanya aturan ini tentunya bukan untuk mempersulit
manusia, melainkan untuk mempermudah dan memberikan jalan kebenaran kepada
manusia.
1.Amalan-Amalan
Sunnah Yang Boleh Dilakukan Sebelum Tidur
Amalan-amalan sunnah yang Rasulullah
contohkan salah satunya adalah mengenai hal tidur. Walaupun tidur adalah hal
yang sangat mudah, tetapi dibalik fungsi tidur sangat penting sekali dan banyak
sekali aspek kesehatan di dalamnya yang dibutuhkan oleh manusia. Untuk itu,
Islam pun lewat Amalan Sebelum Tidur Menurut Rasulullah juga memberikan arahan
mengenai masalah tidur.
Berikut adalah amalan sunnah yang bisa
kita lakukan sebelum melaksanakan istirahat atau tidur dari berbagai hadist
yang disampaikan oleh Rasulullah SAW.
2.Berwudhu
sebelum Tidur
“Apabila engkau hendak mendatangi
pembaringan (tidur), maka hendaklah berwudhu terlebih dahulu sebagaimana wudhumu
untuk melakukan sholat.” (HR Bukhari dan Muslim)
Di dalam hadist di atas dijelaskan bahwa
sebelum tidur sangat dianjurkan untuk melakukan wudhu. Hal ini tentu selain
menjaga kesucian saat tidur juga dapat memberikan kesegaran pada diri kita
sebelum tidur.
3.Tidur
Dengan Posisi Menyamping Ke Kanan
Mengenai masalah posisi tidur yang tepat
Rasulullah menyampaikannya dalam beberapa riwayat hadist berikut. Misalnya saja
adalah hadist, “Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu.” (HR. Al-Bukhari
dan Muslim).
Selain dari apa yang disampaikan oleh
Rasulullah SAW, tidur menyamping ke kanan juga dianalisa sebagai posisi tidur
yang sehat menurut para pakar kesehatan. Hal ini dikarenakan membantu proses
detoks dan lancarnya pernafasan.
4.Meletakkan
Tangan Kanan Di Pipi Kanan
Riwayat ini menunjukkan bahwa diajurkan
untuk tidur berbaring ke kanan. Hadist serupa juga ditemukan, dan isi
riwayatnya adalah, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam apabila tidur
meletakkan tangan kanannya di bawah pipi kanannya.” (HR. Abu Dawud, At
Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ibnu Hibban)
5.Jangan
Tidur dengan Posisi Tengkurap
Posisi Tidur Menurut Islam ternyata juga
sangat penting untuk dilakukan. Mengenai masalah posisi tidur, Rasulullah juga
melarang untuk kita tidur dalam posisi yang tengkurap. Hal ini tentu jika
dilihat dari aspek biologis dan kesehatan, sangat tidak sehat karena menghambat
kerja jantung dan pernafasan. Hal ini disampaikan dalam hadist,
“Sesungguhnya (posisi tidur tengkurap)
itu adalah posisi tidur yang dimurkai Allah Azza Wa Jalla.” (HR Abu Dawud)
6.Membersihkan
Tempat Tidur
“Apabila seorang dari kamu akan tidur
pada tempat tidurnya, maka hendaklah mengibaskan kainnya pada tempat tidurnya
itu terlebih dahulu, karena ia tidak tahu apa yang ada di atasnya…”. (HR.
Bukhari dan Muslim).
Sunnah Rasul ini menunjukkan bahwa
sebelum tidur hendaknya kita menjaga kebersihan tempat tidur. Saat tidur tentu
pernafasan bisa terganggu jika banyak debu atau bakteri. Selain itu kotornya
tempat tidur dapat mengganggu kesehatan kulit kita.
7.Tidur
Sesegera Mungkin Setelah Isya
“Rasulullah shallallahu ‘allaihi
wasallam membenci tidur malam sebelum (sholat Isya) dan berbincang-bincang
(yang tidak bermanfaat) setelahnya.” (HR Bukhari dan Muslim)
Dalam hadist ini disampaikan bahwa
hendaknya kita tidur setelah melaksanakan shalat isya. Walaupun shalat isya
memiliki waktu yang panjang, akan tetapi jika dilalaikan maka kita bisa saja
meinggalkannya. Misal bangun terlalu siang, akhirnya sampai terlupa untuk
shalat isya. Hal ini dikarenakan saat tidur kita tidak sadar dan sangat mudah
untuk melalaikannya. Cara Tidur Rasulullah ini sangat baik jika kita terapkan.
8.Melaksanakan
Shalat Witir
“Kekasihku yaitu Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam mewasiatkan kepadaku tiga wasiat: (1) berpuasa tiga hari
setiap bulannya, (2) mengerjakan dua rakaat shalat Dhuha, (3) mengerjakan witir
sebelum tidur.” (HR. Bukhari)
Selain shalat isya wajib sebelum tidut,
Rasulullah juga menyarankan untuk melaksanakan shalat witir sebelum tidur.
Shalat witir sangat baik dilakukan karena selain mendapatkan pahala dari Allah,
membantu kita menenangkan diri dan berdoa sebelum tidur. Shalat witir atau
Shalat Malam Sebelum Tidur Menurut Islam tentu saja diperbolehkan, dan akan
lebih baik jika dilanjut dengan tahajud setelah tidur, dan bangun dini hari.
9.Membaca
Doa Sebelum Tidur
Membaca doa sebelum tidur dapat juga
memberikan ketenangan dan juga menjadikan tidur sebagai ibadah yang kita
lakukan. Untuk itu, Rasulullah mengajarkan doa sebelum tidur yang disampaikan
dalam riwayat hadist berikut.
Dari Hudzaifah, ia berkata, “Apabila Nabi
shallallahu ‘alaihi wasallam hendak tidur, beliau mengucapkan: ‘Bismika
allahumma amuutu wa ahya (Dengan nama-Mu, Ya Allah aku mati dan aku hidup).’
Dan apabila bangun tidur, beliau mengucapkan: “Alhamdulillahilladzii ahyaana
ba’da maa amatana wailaihi nusyur (Segala puji bagi Allah yang telah
menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada-Nya lah tempat kembali).”
(HR. Bukhari)
10.Meniup
Telapak Tangan
“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam
ketika berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua
telapak tangannya lalu kedua telapak tangan tersebut ditiup dan dibacakan ’Qul
huwallahu ahad’ (surat Al Ikhlash), ’Qul a’udzu birobbil falaq’ (surat Al
Falaq) dan ’Qul a’udzu birobbin naas’ (surat An Naas). Kemudian beliau
mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau
dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang
demikian sebanyak tiga kali.” (HR. Bukhari)
Hadist diatas menunjukkan bahwa
maksudnya meniup telapak tangan bukan sekdar meniup, namun juga memiliki makna
doa dan dzikir yang ditujukan kepada Allah SWT. Jangan terjebak kepada
persoalan teknis meniupnya, maksudnya adalah dengan berdoa dan membaca kalimat
dzikir lainnya.
Membaca
Ayat Kursi
Persoalan membaca ayat kursi sebelum tidur
juga disampaikan oleh Rasulullah dalam riwayat hadist berikut, “Jika kamu
hendak berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya
kamu selalu dijaga oleh Allah Ta’ala dan syetan tidak akan dapat mendekatimu
sampai pagi“. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Benar apa yang
dikatakannya padahal dia itu pendusta. Dia itu syetan“. (HR. Bukhari)
Sebetulnya selain membaca ayat kursi
kita juga bisa membaca ayat-ayat Al-Quran lainnya yang sesuai dengan konteks
dan kebutuhan kita. Untuk itu diperbolehkan membaca ayat-ayat lainnya,
surat-surat pendek, yang kita hafal.
Selain hal diatas, kita juga bisa
mengetahui bahwa dalam islam juga terdapat
Larangan Tidur Setelah Shalat Shubuh. Tentu saja hal ini berkaitan
dengan produktivitas dan juga nasib rezeki yang akan kita dapatkan. Dari aspek
kesehatan, tidur setelah subuh juga sangat tidak baik.
Membaca
Doa-Doa atau Dzikir-Dzikir Sebelum Tidur
Dari 10 Sunnah sebelum tidur di atas,
hal tersebut tentu yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Selain hal tersebut,
sebelum tidur kita juga bisa melaksanakan doa-doa atau bacaan sebelum tidur
dengan dzikir dan berbagai bacaan Al-Quran lainnya. Zikir Sebelum Tidur Menurut
Islam tentu sangat bermanfaat sekali bagi kesehatan fisik dan jiwa kita.
Membaca doa atau dzikir sebelum tidur
dapat mengingatkan kita kepada Allah, mengevaluasi diri sendiri dan juga
mengingat dosa-dosa yang banyak telah kita lakukan. Dengan melaksanakan doa dan
dzikir sebelum tidur, hal ini menjadi motivasi bagi diri kita untuk lebih baik
lagi menjalani hidup di esok hari.
Berikut
adalah Doa-Doa dari Al-Quran yang bisa
kita lakukan, sebagaimana Sunnah Rasul selalu membaca ayat atau dzikir
menjelang ia tidur.
1.Ya Tuhan, limpahkanlah kesabaran atas
diri kami, kokohkanlah pendirian kami, serta tolonglah kami dalam mengalahkan
orang-orang kafir. (QS : Al Baqarah : 250)
2.Ya Tuhan, terimalah amal kami. Sungguh
Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS Al Baqarah : 127)
3.Ya Tuhan, jadikanlah kami berdua orang
yang tunduk patuh kepada-Mu, dan jadikanlah pula anak turunan kami umat yang
tunduk patuh kepada-Mu (QS : Al-Baqarah : 128)
4.Ya Tuhan, berilah kami kebaikan di
dunia dan kebaikan di akhirat, serta selamatkanlah kami dari siksa neraka. (QS
: Al Baqarah : 201).
5.Ya Tuhan, janganlah Engka siksa kami
karena lupa atau bersalah (QS Al Baqarah : 286)
6.Ya Tuhan, janganlah Engkau bebankan
kepada kami beban yang berat sebagaimana telah Engkau bebankan kepada
orang-orang sebelum kami (QS Al Baqarah : 286)
7.Ya Tuhan kami, kami telah beriman,
maka catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi (QS : Al Maidah : 83)
8.Ya Tuhan, berilah keputusan antara
kami dan kaum kami dengan haq (adil). Engkaulah Pemberi keputusan yang
sebaik-baiknya.(QS : Al A’raf : 89)
9.Ya Tuhan, janganlah Engkau tempatkan
kami bersama-sama dengan orang-orang zhalim (QS : Al A’raf : 47)
10.Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran
kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri (kepada-Mu). (QS :
Al-A’raf : 126)
Itulah 20 Amalan Sunnah yang dapat kita
lakukan sebelum melaksanakan tidut. Semoga dengan apa yang kita lakukan ini
dapat menjadikan pahala dan kebaikan untuk diri kita yang telah melaksanakan
tidur sesuai sunnah Rasulullah SAW.
Tidak lupa bahwa semua ini kita lakukan semata-mata agar dapat
menjalankan Tujuan Penciptaan Manusia, Proses Penciptaan Manusia , Hakikat
Penciptaan Manusia , Konsep Manusia dalam Islam, dan Hakikat Manusia Menurut
Islam sesuai dengan fungsi agama , Dunia Menurut Islam, Sukses Menurut Islam,
Sukses Dunia Akhirat Menurut Islam, dengan Cara Sukses Menurut Islam.
kredit : dalamislam.com
No comments:
Post a Comment